Lebak, TransNews- 162 Desa dari 13 Kecamatan yag berada di wilayah selatan,kabupaten Lebak Provinsi Banten mengikuti kegiatan Bursa Pertukaran Inovasi Desa (BIP). Kegiatan berlangsung di Vila Kuning Kecamatan Cihara Kabupaten Lebak, Selasa (13/8/19).
Bupati Lebak Hj. Iti Ocatavia Jayabaya sebelum membuka secara resmi kegiatan Bursa Pertukaran Inovasi Desa kepada awak media menjelaskan beberapa hal tentang kemajuan wilayah melalui pembangunan desa.
Kata Bupati, Desa merupakan salah satu ujung tombak keberhasilan dalam pengentasan Kabupaten Lebak sebagai daerah tertinggal.
“Saya berharap kepada seluruh perangkat Desa yang berada di wilayah Lebak senantiasa membangun desa untuk peningkatan perekonomian di desa, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat desa,” Harapnya.
Menurut Bupati, Bursa Inovasi Desa sebagai sarana untuk menjembatani kebutuhan Pemerintah Desa terhadap berbagai hal dan mengumpulkan inisiasi pembaruan dalam proses pembangunan desa yeng lebih efektif, sesuai dengan UU no 6 Tahun 2014 tentang desa.
UU ini sebagai komitmen pemerintah untuk menggeser paradigma lama menjadi paradigma baru yaitu membangun desa.
“Oleh karena itu dengan konsep ini desa memiliki kewenangan menentukan masa depanya sendiri membangun desa secara mandiri dengan tidak menyimpang dari koridor perencanaan pembangunan nasional,”Ujarnya,seraya menandaskan melalui Inovasi Desa kita Jadikan Desa yang mandiri dan berdaya saing.(Nyai Herawati)