Duta Seni Kabupaten Ngawi Tampilkan Dalang Cilik Ki Gatot Purnomo di TMII

Walau tampil tidak lebih dari dua jam dalam bentuk pakeliran padat, namun pergelaran wayang kulit dengan lakon, ’Dewa Ruci’ ini sangat memukau. Setidaknya pagelaran ini dapat menjadi media pengenalan warisan seni dan budaya wayang kulit kepada anak-anak.

Lakon ’Dewa Ruci’ menceritakan bagaimana Sena, saudara kedua dari lima kakak beradik Pendawa dalam kisah Mahabarata berusaha menemukan air kehidupan. Pihak Kurawa di negeri Amarta ingin memusnahkan pihak Pandawa di negeri Astina melalui Guru Durna.

Secara sederana, Ki Gathot Purnomo mampu menyajikan pakeliran sesuai dengan kaidah-kaidah estetika seni pedalangan. Hal ini didukung harmonisasi penataan musik (Karawitan) yang baik, serta dukungan sejumlah Pesinden yang semua pengkreasinya adalah anak-anak.

Di usianya yang masih belia, dalang cilik Ki Gathot Purnomo terbilang luar biasa. Ia juga tercatat sebagai Nomine Penyaji Dalang Terbaik pada Festival Dalang Bocah Kabupaten Ngawi Tahun 2014. Selain di seni pedalangan, Ki Gathot Purnomo, juga pernah meraih gelar Juara II Lomba Karawitan Pelajar se-Kabupaten Ngawi Tahun 2014, serta menjadi nominator Iringan Terbaik dalam Karya Tari Jawa Timur, di Malang, tahun 2018 dan 2019.

“Di tengah kondisi anak-anak kita banyak yang tidak mengenal wayang kulit, dari pagelaran ini diharapkan akan tumbuh rasa suka dan bahkan sampai pada cinta terhadap wayang,” ujar Bupati Kabupeten Ngawi, Ir. H. Budi Sulistyono, yang ikut menyaksikan pergelaran ini.

Selain dalang cilik Ki Gathot Purnomo, pada malam harinya, tampil juga dalang kondang, Ki Seno Nugroho, mementaskan lakon ’Sadewa Waris.’ Masyarakat Jawa umumnya masih mensakralkan pergantian tahun Islam/Syura dengan melakukan berbagai kegiatan yang sifatnya simbolik. Antara lain dalam bentuk ritual, penghayatan, tirakat_; prihatin, religius dan sakral. Termasuk dalam bentuk simbolime pementasan seni wayang kulit semalam suntuk.

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com