9.986 Aparat Gabungan Amankan Pelaksanaan PON XX Papua

Ilustrasi/Shutterstock

“Pola pengamanan yang kami lakukan adalah kami menerapkan protokol kesehatan yang cukup ketat terutama di venue-venue maupun akomodasi atlet,” ujar Karo Ops Polda Papua Kombes Tri Atmodjo Marawasianto, pada Kamis (9/9/2021).

Karo Ops Polda Papua itu mengatakan, pangamanan yang dikerahkan melibatkan 1.686 orang pasukan Korps Brigade Mobil (Brimob) se-Nusantara. Kemudian Polda Papua juga menerjunkan 5.500 anggotanya. Sementara itu, TNI juga mengerahkan sekitar 2.800 anggota untuk membantu tugas pengamanan di PON Papua. Dengan demikian, total pasukan pengamanan yang berjaga mencapai 9.986 orang.

BACA JUGA :  Cegah Malaria, Lokasi PON XX Papua di Fogging

Selain itu Asisten Kapolri bidang Operasi Irjen Imam Sugianto meyakinkan bahwa pengamanan akan melibatkan seluruh unsur kepolisian, termasuk Detasemen Khusus (Densus) 88/Antiteror Polri. “Minggu depan(pasukan mulai ditambah) saat operasi pengamanan POM dilaksanakan, 18 September 2021. Semua unsur kepolisian dilibatkan,” kata Imam, saat menjawab terkait pengerahan Densus 88 dalam pengamanan PON Papua pada Kamis (9/9/2021).

Sementara itu Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri mengatakan, pihaknya bakal lebih ekstra mengamankan gelaran PON untuk mengantisipasi ancaman gangguan dari Organisasi Papua Merdeka (OPM) atau kelompok kriminal bersenjata (KKB). “Kita akan melakukan pagar betis. Di samping itu, kami juga sudah minta penambahan kekuatan, khususnya dari Satgas Nemangkawi,” ujarnya.

BACA JUGA :  Selamat! Jabar Juara Umum PON XX Papua

Kapolda Papua menyebut, pihaknya telah menangkap salah seorang pimpinan KKB yang kerap melakukan aksi pembunuhan di wilayah Yahukimo beserta sejumlah anggotanya yang lain. Tindakan ini membuat kondisi di Yahukimo kembali kondusif. “Terkait dengan isu keamanan, secara menyeluruh di Papua ini dalam tiga bulan terakhir sudah sangat tenang, walaupun beberapa Minggu lalu ada kejadian di Yahukimo yang sedikit mengganggu Kamtibmas. Namun hal ini sekarang sudah kondusif,” tutup Kapolda Papua.

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com

Pos terkait