“Pada akhirnya, kita sulit menyaring untuk membuat sajian berita, hal ini dapat berdampak penggiringan berita opini yang bisa saha menimbulkan berita hoak” paparnya.
Ia berharap, kedepan kita jalin simbiosis mutualisme sehingga bisa terjalin baik antara insan pers dengan Pemkot Depok.
“Mari kita lakukan dengan hal-hal yang legal yang sesuai dengan norma-norma yang berlaku,” ajaknya.
Saat ditanya tentang insan pers di kota Depok, Pradi menyebut teman-teman pers telah memiliki komitmen yang luar biasa. selama ini semua masih normatif berimbang dalam menyajikan berita.
“Saya apresiasi kepada rekan awak media dan tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan media,” pungkas Pradi.
Dikesempatan yang sama, Kepala Diskominfo, Sidik Mulyono menjawab pertanyaan soal balai wartawan yang tidak terdengar lagi kabarnya, menyampaikan bahwa terkait itu melibatkan bukan hanya Diskominfo, tetapi juga bagian Aset dan Umum.
“Wifi sudah terpasang dengan kecepatan 80 mbps, meja-meja juga sudah ada, tinggal pasang cctv disana” jelas Sidik.
Silakan temen-temen wartawan mendaftar, lanjut Sidik, hal ini untuk mendapatkan kode akses wifi.
“Silakan mendaftarkan ke Diskominfo. Terkait CCTV, bukanya kami tidak percaya, tapi justru untuk kita bersama membangun kepercayaan itu” tutup Sidik.
Diskusi sempat terjeda beberapa saat. Usai sholat Magrib diskusi kembali dilanjutkan dan ditutup dengan foto bersama. – MH