“Di lokasi ini dibangun Suspension Bridge, jembatan gantung terpanjang di Asia Tenggara,”ucapnya.
Sukabumi juga menyimpan potensi alam lainnya serta budaya yang luar biasa. Ada banyak situs megalitik. Salah satunya situs megalitik Batu Kujang di kampung Tenjolaya Girang, desa Cisaat, kecamatan Cicurug.
“Setidaknya ada empat bentuk batu megalitik dengan berbagai keunikannya. Fenomena megalitik ini manifestasi gagasan kepercayaan terhadap pemujaan nenek moyang pada masanya, bagi masyarakat di lereng gunung Salak. Berbagai potensi inilah diharapkan dapat kami kelola dan optimalkan menjadi sumber inspirasi,” kata Asep.
Untuk merealisasikan gagasan besar di tingkat desa ini, kata Asep, kolaborasi seluruh komponen dan potensi masyarakat desa dan lembaga adat harus dilibatkan. “Gotong royong harus menjadi inti atau nilai paling hakiki dari falsafah hidup bangsa Indonesia, yaitu Pancasila,” ujarnya.
Selain itu, kata Asep, Desa juga harus mampu mengemas kearifan lokal menjadi kontens menarik dengan memanfaatkan teknologi modern.
“Harus mampu mendokumentasi potensi desa secara kreatif dan modern dalam sistem data base yang terhubung. Mudah diakses dan komunikatif,” ujar Asep, yang tengah merencanakan memproduksi film layar lebar dengan cerita berbasis budaya lokal.*** Editor:Nas