4. Mengusulkan agar nama jalan utama di kawasan cagar budaya tersebut, menjadi nama : Jalan Sultan Jamalul Alam Badrul Munir.
Ketua DARUD DONYA, Cut Putri mengapresiasi anggota DPRK yang berani membubuhkan tanda tangan pada memorandum untuk menyelamatkan kawasan Situs Poteu Jeumaloy dan berharap akan ada banyak lagi tokoh Aceh yang berani membantu perjuangan menyelamatkan kawasan Makam Sultan Sayed Jamalul Alam Badrul Munir Jamalullail.
Dalam kesempatan itu Cut Putri, Ketua DARUD DONYA meminta Walikota Banda Aceh agar tidak ragu dan berani untuk menertibkan kawasan tersebut.
Cut Putri juga mendukung Walikota agar berani dan tegas mengambil langkah segera untuk menyelamatkan Makam ayahanda Sultan Jamalul Alam yaitu Sultan Badrul Alam Syarief Hasyim dan makam Kakek Sultan yang sekarang sudah disemen dibawah lantai dapur bakso, malah diatas makamnya di letakkan tungku pembakaran untuk memasak bakso.
Menurut Cut Putri langkah penyelamatan ini sangat penting untuk menghormati dan memperlakukan makam Sultan Aceh yaitu Habib yang mulia cucu Rasulullah SAW secara layak dan beradab, sebagai cermin dan identitas kota Banda Aceh Gemilang.*** (Agam)