Jakarta,TransNews-Bank Indonesia (BI) dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) menyediakan lebih 100 layanan gerak Uang Ekektronik (UE) untuk pemudik disejumlah titik Rest Area, baik saat arus mudik maupun arus balik lebaran tahun 2019.
Deputi Gubernur Bank Indonesia Sugeng, melalui siaran pers yang diterima Redaksi Trans News.co.id dijakarta, Selasa malam (21/5) menjelaskan perbankan juga akan menyediakan lebih 80.000 uang elektronik untuk antisipasi adanya permintaan oleh pengguna jalan tol.
“Edukasi kepada masyarakat dan penyediaan Call Center juga dilakukan untuk antisipasi adanya kendala transsaksi dilapangan,”Terang Sugeng.
Sugeng menambahkan, Bank Indonesia telah menerbitkan peraturan BI No. 20/6/PBI/2018 tentang Uang Elektronik yang salah satunya mengatur perubahan saldo maksimum Uang Elektronik Unregistered yang semula Rp. 1000.000,- menjadi Rp. 2000.000,-
“Hal ini ditempuh guna merespon integrasi beberapa ruas tol yang epektif dilaksanakan. Tahun ini telah 100 persen non tunai menggunakan Kartu Uang Elektronik,” paparnya.
Sugeng menghimbau agar seluruh masyarakat,khususnya pemudik menyiapkan Kartu Uang Elektronik dengan saldo yang cukup, merawat dan menjaganya agar kartu tidak rusak,” Demikian Sugeng. (Nas)