Sorong, Transnews.co.id – Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (BAKTI KOMINFO) RI bekerja sama dengan mitra seperti PT. SEI, Huawei dan Lintasarta menyelenggarakan pelatihan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) lokal pada daerah pembangunan Base Transceiver Station (BTS) di tanah air.
Di Papua Barat, pelatihan berlangsung sejak 09-14 Desember 2021, yang dibagi dalam beberapa batch/kelompok.
Direktur Utama BAKTI Kominfo dalam suratnya menjelaskan, Kemkominfo mengeluarkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja untuk melaksanakan pengelolaan pembiayaan Kewajiban Pelayanan Universal (KPU) layanan telekomunikasi dan informatika. BAKTI telah ambil bagian dengan menjalankan peran penting dalam memperkuat integrasi jaringan yang telah ada salah satunya melalui penyediaan Base Transceiver Station (BTS).
Penyediaan BTS BAKTI yang dimulai tahun 2015 sampai dengan saat ini telah terbangun sebanyak 1.628 titik, dan akan terus bertambah khususnya untuk desa yang belum terlayani sinyal 4G.
“Mengingat nilai investasi BTS BAKTI yang tidak murah dan perangkat yang memerlukan maintenance rutin, perlu diberikan pemahaman kepada masyarakat. Salah satu kegiatan yang perlu dilakukan untuk mendukung keberlangsungan operasional infrastruktur BTS BAKTI tersebut adalah melalui kegiatan pelatihan dan pengenalan infrastruktur BTS BAKTI,” demikian kutipan surat Direktur Utama BAKTI Kominfo yang diterima daerah peserta pelatihan.