Kobar, Transnews.co.id – Orangutan jantan mengamuk dalam kandang saat akan dilepasliarkan petugas Wildlife Rescue Unit (WRU) BKSDA Kalimantan Tengah (Kalteng) Seksi Konservasi Wilayah (SKW) 2 Pangkalan Bun Dan, Orangutan Foundation International (OFI) Kotawaringin Barat (Kobar).
Orangutan yang diberi nama Sobirin ini mempunyai bobot delapan puluh empat kilogram (84 kg) diperkirakan usia dua puluh lima (25) tahun.
Koordinator Rescue BKSDA Kalteng SKW II Kobar, Muda Yulivan mengatakan, Sobirin dilaporkan ke WRU BKSDA Kalteng SKW 2 Pangkalan Bun oleh warga, karena masuk dan mengambil buah nanas di kebun milik warga di Kelurahan Mendawai, kilometer lima belas (15), Kecamatan Arut Selatan.
“Orangutan langsung dibius dengan menggunakan sumpitan sebanyak 3 kali,” ujar Muda Yulivan.
Setelah orangutan tertidur, dilakukan pengecekan kesehatan, kemudian dilakukan tes antigen dengan hasil negatif, Orangutan dinyatakan sehat dan siap untuk dilepasliarkan.
“Orangutan ini diduga mencari makan ke perkebunan warga akibat habitatnya telah rusak,” kata Muda Yulivan, Kamis (3/3/2022) pagi.
Dengan menggunakan klotok menyebrangi Sungai Lamandau dan menyusuri Sungai kecil Kotawaringin Lama, Sabirin dilepasliarkan ke habitat aslinya di Suaka Margasatwa Lamandau.
“Petugas melepasliarkan di Suaka Margasatwa Lamandau karena masih banyak persediaan pakan orangutan, dan dapat berbaur dengan Orangutan lainnya,” pungkasnya.