DEPOK, transnews.co.id – BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Depok gencar melakukan sosialisasi program dan manfaat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Sosialisasi kali ini ditujukan kepada pekerja mandiri di lingkungan kelurahan Abadijaya, kota Depok diantaranya kader PKK, kader Posyandu, Karangtaruna, dan pelaku UMKM, di Aula Ganesa Satria, Rabu (7/12/2022).
Kegiatan yang merupakan kolaborasi antara BPJS Ketenagakerjaan dengan Anggota Komisi IX DPR RI Dra. Wenny Haryanto, S.H. dari fraksi Golongan Karya itu juga hadiri Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Depok Achiruddin, Pimpinan Kelurahan Abadijaya Sodik Murdiono, Perwira unit Dinas Polsek Sukmajaya, Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Depok Anita Riza Chaerani, serta sekitar 200 pekerja mandiri di lingkungan kelurahan Abadijaya.
“Peserta yang hadir pada kesempatan ini akan didaftarkan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan selama 3 bulan (Desember 2022, Januari 2023, dan Februari 2023 – red) dalam 2 program, Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), secara gratis. Setelah tiga bulan, iuran tersebut dapat dilanjutkan dengan melakukan pembayaran mandiri.” ujar Achiruddin.
Dalam sosialisasi yang disampaikan oleh kepala bidang kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Depok, Anita Riza Chaerani disebutkan bahwa pekerja informal seperti pedagang, ojek online, UMKM, dan lain-lainl bisa mendaftar menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan mandiri dengan iuran Rp16.800/bulan.
“Dengan iuran tersebut sudah terlindungi dengan dua program, Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK).” jelas Anita