“Kami akan mensupport PMI. Segera lakukan digitalisasi PMI Kabupaten Jember,” imbuhnya. Sebab, digitalisasi sudah menjadi kebutuhan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Dia menegaskan, PMI Harus terbuka kepada masyarakat. “Di Era Digital keterbukaan informasi jadi luar biasa,” ujarnya. Khususnya terkait pengelolaan darah yang dilakukan unit donor darah (UDD) PMI Kabupaten Jember.
Ketua PMI Kabupaten Jember Dr.H. M Thamrin, SE, MM menjelaskan bahwa PMI akan berupaya keras untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Jember. “Motto, jargon PMI itu inter arma caritas, kita semua bersaudara. PMI bekerja, sehari-hari ditopang 3 pilar yaitu relawan, pegawai, pengurus, ujarnya.
Dia menjelaskan, PMI sudah berupaya kerja keras dalam 100 hari sejak dilantik tiga bulan lalu. “PMI melakukan konsolidasi agar lebih sehat, melaksanakan rasionalisasi struktur, personel disesuaikan kemampuan. Kami juga melaksanakan program revitalisasi PMI kecamatan,”ujarnya. (lrfak)