Di hadapan Chief Minister, Konjen RI memperkenalkan Tim Medis yang terdiri dari dokter umum, perawat, ahli gizi, dokter sepesialis anak, dokter spesialis kulit, dan apoteker.Para tenaga medis ini berasal dari berbagai elemen seperti Kemenkes, TNI, Polri, Universitas Andalas, dan Muhammadyah Disaster Management Centre.
“Mereka akan bertugas di dua wilayah selama total kurang lebih satu bulan di Distrik Mirpur-Khas dan tent city di Bin Qasim, Distrik Malir, Karachi dan akan mulai berangkat ke Mirpur-Khas esok hari,” tambahnya.
Sementara itu, Direktur Fasilitasi Penanganan Korban dan Pengungsi BNPB yang juga sekaligus Ketua Tim Bantuan Kemanusiaan RI Yus Rizal menyampaikan komitmenya untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada para korban banjir di Provinsi Sindh.
Sebelum bertemu dengan otoritas Pakistan, Konjen RI Dr. June menyambut para personel tim medis di Konsulat Jenderal RI, Karachi. Para tenaga medis mendapatkan penjelasan singkat seputar Karachi, khususnya langkah-langkah yang harus diperhatikan selama bertugas di Provinsi Sindh, seperti aspek budaya dan keamanan.
Esok hari (9/10), Tim Medis Bantuan Kemanusiaan Indonesia akan diterima oleh Dinas Kesehatan Mirpur-Khas dan dilanjutkan dengan pertemuan koordinasi untuk membahas teknis pelayanan kesehatan di lapangan bersama dengan tenaga medis setempat.
Abdul Muhari, Ph.D.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB
Facebook : @InfoBencanaBNPB
Twitter : @BNPB_Indonesia
Instagram : @bnpb_indonesia