Depok,transnews.co.id | Margonda, pahlawan kemerdekaan yang namanya diabadikan menjadi ruas jalan utama Kota Depok, adalah pimpinan Angkatan Muda Republik Indonesia (AMRI). Namanya memang begitu dikenal, tetapi tidak banyak yang tahu seperti apa dan bagaimana sosok pejuang kemerdekaan itu.
Dengan melihat kenyataan tersebut, Kodim 0508 Depok, dibawah komandan Letkol. Inf. Eko Syah Putra Siregar, bekerjasama dengan Presidium Sekber Wartawan kota Depok yang seniman dan budayawan muda Putra Gara, menggali menggali jejak Margonda yang dituangkan dalam buku “Margonda Pahlawan Tanpa Pusara”.
“Ini langkah awal untuk program kerja saya di Depok terkait dengan Margonda. Karena dari buku ini, kami punya rencana untuk membuat filmnya, patung, dan juga Festival Margonda dalam rangka mengenang jejak perjuangan beliau,” ungkap Regar.
Sementara itu, Putra Gara, jurnalis yang juga presedium Sekber Wartawan Kota Depok dalam menggali sosok Margonda perlu kesabaran, ketelitian, dan juga kemampuan menulis dari sudut pandang yang enak untuk dibaca.(26/03/2019)
“Untuk menulisnya sih mudah, tetapi untuk penggalian datanya yang memang perlu ekstra kesungguhan. Karena data tertulisnya memang minim,” ungkap Gara, yang juga seorang novelis sejarah.
Dalam sejarahnya, pada 11 Oktober 1945, dua bulan pasca kemerdekaan RI, Margonda bersama pasukan AMRI menyerbu Depok karena wilayah itu tidak mau bergabung dengan Indonesia.