Sebagai seorang trainer, dia memberikan insight positif terkait dengan bersyukur atas kehadiran banyak orang, karena untuk menggapai sesuatu hal diperlukan kolaborasi. “Kita perlu berterima kasih atas semua orang yang berperan dalam kesuksesan yang kita dapatkan,” jelas Satya.
Sementara, Imam menjelaskan tentang Digital Branding & Media Riset. Alumni SV Program Komunikasi Angkatan ‘Pejuang’ itu membuat para peserta memahami bagaimana cara pengumpulan data sampai cara menangani konflik krisis dalam komunikasi massa.
“Tren media relations sekarang sudah bergeser. Para pemangku kepentingan mulai menggunakan basis anlitik di media sosial, sebagai salah satu rujukan mereka dalam mengambil keputusan,” jelas Imam.
Pelatihan sendiri mendapat antusasisme yang tinggi dari para peserta. Salah seorang mahasiswa, Tasya mengatakan kalau kedua narasumber memberikan ilmu yang sangat penting untuk dipelajari.
“Baik Kak Satya maupun Kak Imam membuka mata kita untuk mengetahui bagaimana pekerjaan seorang komunikator bekerja di lapangan,” tambah dia.
Media Visit ini diprakasai oleh gabungan kelas di Program Studi Komunikasi yakni kelas A1 dan Q1. Kegiatan berlangsung lancar dan meriah. Terdapat live music yang semakin meramaikan acara media visit tersebut.
Tak lupa banyak sekali ilmu-ilmu yang bisa didapatkan pada acara Media Visit yang didapatkan langsung dari ahlinya.(*)