KARAWANG,transnews.co.id- Selama pandemi Covid-19 di Kabupaten Karawang, telah melakukan rapid test sebanyak 13.675 alat, dan swab PCR sebanyak 3.205 orang, untuk deteksi penyebaran virus corona.
“Test massal tersebut juga sudah dilaporkan ke Kementerian Kesehatan dan mendapat apresiasi,” kata Dr Fitra Juru bicara tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Karawang dalam keterangan persnya, Senin (22/6/2020).
Fitra mengungkapkan, untuk ke depannya tidak menutup kemungkinan terus menggelar tes massal, baik rapid maupun swab.
Pada hari ini, Senin, 22 Juni 2020, pemerintah Karawang kembali menggelar swab massal di tiga kecamatan. Yakni kecamatan Teluk jambe Barat sebanyak 158 orang, Pangkalan sebanyak 131 orang dan di Kecamatan Tegalwaru sebanyak 125 orang. Total hari ini 414 orang,” ujarnya.
Fitra menuturkan, sebagai bentuk persiapan adaptasi kebiasaan baru (AKB), tim Gugus Tugas dan Pemkab Karawang berencana untuk mengundang para pelaku industri pernikahan. Sebab ada kasus penyebaran virus corona di Semarang berawal dari pesta pernikahan.
Fitra menegaskan, pihaknya ingin diskusi tentang apa yang akan kita lakukan, agar semua bisa bergerak kembali. Namun tetap menggunakan protokol keseehatan ketat sehingga ada jaminan kesehatan bagi kita semua khususnya bagi Karawang.
“Kami akan mempersiapkan ini dengan sangat mendalam dan matang,” pungkasnya. (Wahyu/HMs) Editor:Nas