Subang,transnews.co.id-Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang Tatang Komara, S.Pd., M.Si dalam laporannya saat peringatan Hardiknas di Subang Sabtu (2/4/2020) menyampaikan bahwa peringatan hari Pendidikan Nasional Tahun 2020 sangat berbeda dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun-tahun sebelumnya karena dampak dari wabah Covid-19 yang melanda seluruh penjuru dunia.
Covid-19 sangat mempengaruhi kegiatan pengajaran dunia pendidikan sehingga harus merumahkan seluruh peserta didik untuk belajar dirumah dengan diberikan pengajaran melalui online dari pihak guru pengajar.
“Alhamdulillah di Subang tidak ada anak didik yang terindikasi covid-19 karena para anak-anak disiplin dalam protocol pencegahan covid-19 yang diberikan arahan edukasi oleh para pengajar/guru dan korwil tentang covid-19,”ujarnya.
Kendati begitu, kata Tatang, tidak menutup kemungkinan para siswa-siswi pada saat ini yang lebih banyak belajar dirumah berasakan kejenuhan atau bosan karena ingin belajar lagi disekolah, bertemu dengan teman sekolah.
“Sehingga diharapkan wabah covid-19 cepat belalu,”pungkasnya.
Bupati Subang H.Ruhimat dalam sambutannya megucapan terima kasih kepada para guru pendidik yang telah turut mencerdaskan generasi penerus bangsa.
Bupati Ruhimat meminta dalam pandemic Covid-19 diharapkan para guru menjadi terdepan memberikan sosialisasi penjelasan mengenai pencegahan Covid-19 kepada siwa-siswi anak didiknya, termasuk kepada keluarganya dan masyarakat disekitarnya.
“Diharapkan dengan sosialisasi protocol kesehatan pencegahan covid-19 dapat mampu menangkal dan memutus penyebaran covid-19,”pungkasnya.