Kedua, sudah banyak sekolah-sekolah yang memanfaatkan teknologi digital sehingga memungkinkan pembelajaran PTM di kelas bisa diikuti secara langsung oleh siswa yg mengikuti pembelajaran dari rumah.
Dikatakannya, siswa bisa berinteraksi dan bertanya dengan guru dan berinteraksi dengan teman-temannya yang melakukan PTM di Sekolah.
“Tentunya model hybrid learning ke depan akan dikembangkan. Dengan teknologi digital apalagi kemarin sudah di-launching 5G sangat memungkinkan pembelajaran secara daring,” ucapnya.
Dia menilai, masih adanya siswa yang berkumpul selepas PTM karena lama tidak bertemu dengan teman-temannya.
“Untuk itu kami meminta agar kepala sekolah mengimbau kepada siswa untuk langsung pulang setelah selesai PTM karena pada beberapa jam berikutnya ada PJJ. Sehingga keberadaan siswa termonitor,” tandasnya.(HD).