Sengaja diselenggarakan di Ciputra Artpreneur, konsep acara tahun ini memberikan pengalaman bagi para tamu undangan seperti sedang menonton pertunjukkan. Acara dibuka dan dipandu oleh Andromeda Mercury dan Maria Assegaf (Host TVOne), menampilkan drama musikal dengan musik yang dibuat oleh Alffy Rev (Musik Komposer & Produser). Mengikuti perkembangan zaman, penonton juga dikejutkan dengan kemunculan sosok almarhum H. Achmad Bakrie dalam bentuk ArtificiaI Intelligence (AI) hasil kerjasama dengan tim TVOneAI.
Acara berlangsung menarik dengan menyajikan video profil penerima penghargaan yang berkolaborasi secara langsung dengan aksi tari teaterikal para lulusan Institut Kesenian Jakarta, Inkomee Creative di atas panggung. Selain acara diisi oleh dua penyanyi kenamaan Mawar De Jongh & Rahmania Astrini, dengan musik yang diaransemen oleh Magenta Orchestra dan dilatari penari kabaret Jakarta D’Light Dance Crew 75, ada dua sosok yang mencuri perhatian, yakni Ramadhania Bakrie & Adinda Bakrie yang duet membawakan musikalisasi puisi berjudul Kamus Kecil, karya salah satu penerima penghargaan, Joko Pinurbo. Dua Komika Egi Hauw & Fico Fachriza juga turut menghibur acara membuat para tamu undangan cair dalam tawa.
Tahun ini, acara Penghargaan Achmad Bakrie juga memperkenalkan theme song khusus acara yang sempat disayembarakan secara online yang dimenangkan oleh ayah dan anak, Adi Mursalin dan Alfikar Shaloom Ibrel asal kepulauan Bangka Belitung.
Di luar pertunjukkan, acara Penghargaan Achmad Bakrie XIX tahun ini juga berbeda karena membuat tiga booth yang diangkat dari Trimatra Bakrie untuk menyambut para tamu undangan yang hadir di area teater. Ketiga booth tersebut adalah booth KeIndonesiaan yang mempertunjukkan musik dan tari tradisional, booth Kebersamaan yang menampilkan foto-foto kegiatan CSR perusahaan-perusahaan dan yayasan milik Bakrie, serta booth Kemanfaatan yang melibatkan dua perusahaan milik Bakrie Group untuk menghadirkan UMKM binaan Kelompok Usaha Bakrie. Didatangkan langsung dari Kalimantan dan Sumatera, booth Kemanfataan diisi oleh PT Kaltim Prima Coal yang memperkenalkan UMKM batik paku khas Kalimantan yang sudah mendunia dan PT Bakrie Sumatera Plantations, Tbk yang memperkenalkan jahe merah yang memiliki banyak khasiat untuk kesehatan.