BANYUWANGI, transnews.co.id – Dalam upaya menjaga kualitas infrastruktur jalan serta meningkatkan kenyamanan pengguna jalan, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bina Marga Provinsi Jawa Timur melalui Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Jalan dan Jembatan (UPT PJJ) Banyuwangi melaksanakan kegiatan pemeliharaan jalan dengan metode pelapisan ulang perkerasan jalan menggunakan Slurry Seal. (19/3/2025)
Kegiatan tersebut dilaksanakan mulai Rabu-Senin (13 Maret 2025 – 17 Maret 2025), di dua ruas jalan utama, yakni Ruas Jalan Patung Barong – Pasar Licin (Link 35.052) dan Ruas Jalan Jajag – Simpang Lima Petahunan – Pesanggaran (Link 35.047) di Kabupaten Banyuwangi.
Kepala UPT PJJ Banyuwangi, Ir. Tutut Putro T. W., S.T., M.T., menjelaskan, bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preservasi jalan untuk mengantisipasi kerusakan lebih lanjut, serta memastikan aksesibilitas yang lebih baik, terutama menuju kawasan wisata.
“Pelapisan ulang perkerasan jalan dengan metode Slurry Seal bertujuan untuk memperpanjang umur layanan jalan serta menjaga keamanan pengguna jalan, khususnya di ruas-ruas yang menjadi akses utama ke destinasi wisata seperti Kawasan Wisata Gunung Ijen dan Pulau Merah,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan, Ir. M. Ridwan, S.T., menambahkan bahwa kondisi eksisting permukaan jalan di dua ruas tersebut mengalami retak halus, retak rambut, hingga retak buaya, sehingga diperlukan tindakan preventif untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.