“Slurry Seal merupakan metode preservasi yang efektif untuk menangani jalan dengan retakan sempit serta mengembalikan tekstur permukaan jalan agar lebih kesat dan nyaman bagi pengguna jalan,” ujarnya.
Metode penanganan Slurry Seal, metode preservasi jalan dengan lapisan tipis aspal dingin yang terdiri dari campuran agregat halus, aspal emulsi, dan bahan pengisi, yang digunakan untuk memperbaiki jalan yang mulai menunjukkan penurunan performa.
Sementara itu, PPK Pemeliharaan Jalan dan Jembatan, Bachtiar Adi Wijaya, S.T., menjelaskan bahwa sebelum pelaksanaan, dilakukan koordinasi dengan pihak desa serta kepolisian untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas selama proses pengerjaan.
“Kami juga memastikan penyedia jasa menyiapkan rambu-rambu peringatan serta petugas lalu lintas (flagman) untuk mengatur lalu lintas, mengingat hanya satu lajur yang akan dilakukan penanganan slurry seal dalam satu waktu,” pungkasnya.