Sementara itu, Ketua DPRD Jatim Kusnadi menambahkan bahwa penduduk Indonesia itu mayoritas beragama Islam, termasuk di Provinsi Jatim. Sehingga otomatis mereka rindu bisa berkunjung ke tanah suci walaupun belum diundang Allah dan Rasululllah SAW.
“Tapi karena kondisi tidak memungkinkan akibat Pandemi Covid-19 sehingga warga muslim tidak bisa melaksanakan umroh dan haji. Ini tentu kabar gembira karena Arab Saudi akan membuka 10 juta tamu ke tanah suci secara bertahap,” jelas politikus asal PDI Perjuangan.
Yang menarik, lanjut Kusnadi Dubes Arab Saudi juga kagum dengan keragaman budaya dan agama di Indonesia. Bahkan dalam satu keluarga agamanya bisa beragam namun mereka tetap hidup rukun berdampingan.
“Islam besar di Indonesia termasuk di Jatim karena masuk dengan akulturasi budaya sehingga Islam Rahmatan Lilalamin yang tumbuh subur di Indonesia karena bisa diterima oleh semua kalangan,” pungkasnya. (HD).