Pekanbaru, Transnews.co.id – Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar menghadiri pelantikan Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Provinsi Riau periode 2021-2026 di Pekanbaru, Ahad (23/1/2022).
Melalui sambutannya, Gubri Syamsuar menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus FKPP Provinsi Riau yang baru saja dilantik karena telah mendapat amanah dan kepercayaan untuk mengurus pondok pesantren di Provinsi Riau.
Gubri Syamsuar berharap, kepengurusan FKPP Riau dapat menyatukan visi dan misi serta persepsi semua pihak terkait. Dalam rangka untuk kemajuan bersama, khususnya pondok pesantren di Provinsi Riau menuju kejayaan, gemilang, dan menjadi negeri terbilang di masa yang akan datang.
“Semoga pondok pesantren di Provinsi Riau ini semakin maju, apalagi Riau ini dikenal dengan melayu. Dan Melayu identik dengan Islam, Islam bersendikan syarak dan syarak bersendikan kitabullah,” kata Syamsuar.
https://mediacenter.riau.go.id/uploads/164291604520123_122419_610.jpg” alt=”” width=”375″ height=”211″ />
Semakin banyaknya pondok pesantren di Provinsi Riau maka tentunya semakin banyak orang yang bersalawat. Disampaikan Syamsuar, salawat adalah bagian dari kehidupan orang melayu dan shalawat ini tidak boleh hilang dari “Bumi Melayu Lancang Kuning”.
“Hilang salawat maka hilanglah melayu, jadi salawat yang terdengar di mana-mana harus tetap ada di ‘Bumi Melayu’ yang kita cintai ini,” ucapnya.
FKPP Provinsi Riau merupakan wadah silaturahim, komunikasi dan koordinasi antara pengasuh pondok pesantren se-Provinsi Riau. Organisasi ini memiliki peran penting dalam membangun daerah dan menjadi mitra pemerintah dalam membangun umat melalui lembaga pendidikan keagamaan, baik pondok pesantren di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, hingga sampai ke desa yang selalu berperan aktif.