“Peristiwa ini sungguh biadab! Pelaku harus dihukum seberat-beratnya dan motif pelaku harus dikorek lebih jauh,” tandas Satrio.
Arief Eko Perwakilan Banten untuk Transnews yang kebetulan saat itu juga berada di Sekretariat GMBN-RI, mengatakan dirinya secara pribadi dan mewakili segenap wartawan media online Transnews perwakilan Banten, sangat mengutuk keras tragedi mengerikan dan memalukan ini.
“Mengerikan dan memalukan, pelaku tanpa bisa dicegah muncul dari belakang dan menusuk Wiranto tanpa bisa dicegah sama sekali,” ucap Arief Eko.
Arief Eko menambahkan, jika dalam pengusutan motif pelaku oleh kepolisian dan didapati bahwa kedua pelaku merupakan anggota dari kelompok teroris, maka kepolisian dan TNI harus bekerja sama menumpas kelompok tersebut.
“Pilar pertahanan negara harus segera bertindak, jika terbukti kedua pelaku bagian dari kelompok teroris. Jangan dibiarkan mereka kuat, karena kejadian ini bisa saja terulang kembali dengan korban dan pelaku berbeda,” tandas Arief Eko.
Sebagai penutup, sekali lagi Tafwit Syam mendukung penuh apapun tindakan yang akan dilakukan TNI-POLRI, jika memang kelompok radikal yang menjadi otak tragedi Kamis ini.(Agry)