“Atau dengan kata lain, ada pembelajaran penting meskipun ada pemenang.” tandasnya.
Tingginya Golput di Pilkada Depok 2015, dimungkinkan kurangnya sosialisasi pada warga tentang Pilkada Depok saat itu.
Dan dari pertemuan para pendeta di Depok bersama Barinas dan Afifah, calon wakil Wali kota Depok Jumat, 18 September 2020 terungkap pelaksanaan Pilkada 2015 tanggal 9 Desember 2015 jatuh pada hari Minggu, saat warga jemaat bergereja.
“Bahkan terinformasi jumlah warga Kristen yang lebih dari 200 ribu pemilih tetap, sebagian banyak keluar kota karena long week end.” terang Ningworo.
Demikian pula, bagi para Penyandang Disabilitas mereka mengeluhkan akses menuju TPS kekurangan sarana, hal ini terungkap saat Ketua Barinas berkunjung ke PPDI (Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia) Depok.
Sekjen Barinas Maya Aprilia menjelaskan para anggota Barinas tidak berafiliasi dengan partai apapun sepakat menentukan sikap politiknya secara bebas tetapi bertanggung jawab.
“Sebagai warga Negara wajib melaksanakan haknya unyuk menentukan calon wakil atau pemimpinnya.” jelas Maya.