Situbondo, Transnews.co.id – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meresmikan dermaga gerak (movable bridge/ MB II) di Pelabuhan Jangkar Situbondo, Jawa Timur, Minggu, (19/12/2021).
Dermaga gerak yang merupakan jembatan yang dapat bergerak mengikuti pasang surut air laut, agar kendaraan dapat berpindah tempat dari kapal ke dermaga dan sebaliknya.
“Dermaga movable bridge II yang baru diresmikan di Pelabuhan Jangkar tersebut, merupakan bagian dari percepatan koneksitas di antara pulau-pulau di Madura, seperti Pulau Sepudi, Pulau Raas dan Kangean serta Kalianget,” kata Gubernur Khofifah kepada wartawan di Situbondo.
Lanjut Khofifah, dengan pengembangan dermaga gerak di Pelabuhan Jangkar Situbondo tersebut, diharapkan akan berdampak besar pada perkembangan konektivitas antara Jawa dan kepulauan di Madura.
“Semoga dengan hadirnya movable bridge II di Pelabuhan Jangkar ini bisa memberikan manfaat yang besar bagi kita semua,” tutur Gubernur Khofifah.
Sementara itu, Bupati Situbondo Karna Suswandi menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Khofifah Indar Parawansa karena terus memberikan dukungan untuk Kabupaten Situbondo.
“Terima kasih Ibu Gubernur, ini sungguh luar biasa. Kami akan menyelesaikan hal-hal yang belum terpenuhi, seperti pelebaran akses menuju Pelabuhan Jangkar. Harapan kami ke depan pelabuhan penyeberangan ini mampu menjadi penyangga Provinsi Jatim,” kata Bung Karna, sapaan bupati.
Pelabuhan Jangkar sendiri, merupakan pelabuhan yang strategis dan memiliki berbagai potensi untuk dikembangkan sebagai pelabuhan regional bahkan nasional yang mampu menjangkau kepulauan Madura, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan bahkan Nusa Tenggara Timur. Kedalaman perairan di pelabuhan ini cukup dalam serta memiliki lokasi strategis dan aman terhadap gelombang.