JAKARTA, transnews.co.id – Perhimpunan Praktisi Hukum Indonesia (PPHI) menggelar acara peringatan satu tahun sekaligus pelantikan 18 pengurus DPD Daerah Provinsi dan DPC Kabupaten/ Kota, serta penadatanganana kerjasama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) IBLAM, di hotel Sahati, Jakarta Selatan, Sabtu (23/2/2019).
Acara dihadiri Kapolri yang diwakiki Brigjen Pol. Hapsoro Wahyu Pritanto. SH. MM. MH, Biro Hukum Kemendagri DR. Sigit. SH. MH, Hakim Agug RI, DR. Ibrahim, SH, MH, Budayan H Ridwan Saidi, DR.Suhardi Somomoeljono, SH, MH, H. Herman Suriawijaya, para pengurus PPHI DPD dan DPC dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Ketua Umum PPHI, DR. Tengku Nusmir Murphi. SH. MH dalam sambutannya menyampaikan visi PPHI berkomitmen menempatkan hukum sebagai supremasi tertinggi didalam masyarakat. Berkomitmen mendorong tujuan dan fungsi hukum menata masyarakat, damai, tertib, adil,
“Dan Misinya, PPHI senantiasa turut berpartisipasi aktif mengawasi, mengkritisi setiap proses pembentukan dan penerapan hukum, berdasarkan fungsi dan tujuan hukum” kata Murphi.
Sementara, Brigjen Pol. Hapsoro Wahyu Pritanto. SH. MM. MH mewakili Kapolri, mengatakan sistem pengawasan Polri dalam penyelidikan/penyidikan dan penerapan HAM berdasarkan prinsip-prinsip negara hukum dan keadilan.
“Kami merasa senang diundang dalam acara PPHI dan kalau saya sudah pensiun mudah-mudahan bisa diterima gabung di PPHI dan mohon maaf bapak Kapolri, Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D. tidak bisa hadir dalam acara ini karena jadwal beliau yang begitu padat dan kami sangat mendukung PPHI,” terang Hapsoro.