Persoalan lain adalah, banyak siswa yang berpeluang mendapatkan beasiswa tapi tidak memiliki biaya ongkos atau biaya hidup selama kuliah, termasuk biaya karantina mandiri yang menjadi satu syarat ke luar negeri.
Didampingi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumbar Dedy Diantolani, dan Plt. Kadis Pendidikan Sumbar Suyatno, gubernur mengapresiasi berbagai upaya yang dilakukan para mahasiswa dan IPMI.
Gubernur Mahyeldi mengatakan bahwa pendidikan merupakan perhatian utama Pemprov Sumbar dan saat ini, Pemprov Sumbar telah menyediakan beasiswa bagi mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke luar negeri.
“Diharapkan mahasiswa bisa berkontribusi juga sebagai perwakilan Sumbar di luar negeri, melihat berbagai peluang, bangun komunikasi dengan Kedubes dan komunitas di luar negeri. Karena Pemprov saat ini sedang membangun akses internasional,” ujar Buya.
Saat ini, IPMI memiliki anggota mencapai 800 orang yang tersebar di lebih dari 60 negara. Di antaranya China, Jepang, Korea Selatan, Australia, hingga Turki, dan Mesir.