SURABAYA, transnews.co.id – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya terus berupaya mengembangkan riset dengan menggandeng berbagai pihak, baik skala nasional maupun internasional. Salah satunya dengan menindaklanjuti keterlibatan ITS dalam kerja sama Indonesia Nanyang Technological University (NTU) Singapore Institute of Research for Sustainability and Innovation (INSPIRASI) melalui kunjungan langsung ke kampus NTU di Singapura, minggu lalu.
Seperti diketahui sebelumnya, bahwa penandatanganan kerja sama antara Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk pembiayaan proyek INSPIRASI ini telah dilaksanakan pada 14 Desember 2022 lalu di Jakarta. Bersamaan dengan ditandatanganinya kerja sama Indonesia Nanyang International University Singapore Institute of Research for Sustainability and Innovation (INOVASI) antara Kemendikbudristek dan NTU Singapura yang juga melibatkan ITS di dalamnya.
Wakil Rektor IV ITS Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD menjelaskan, kunjungan ini merupakan kegiatan dari program INSPIRASI yang diinisiasi oleh Kemdikbudristek, LPDP, dan NTU. Selain ITS, terdapat pula tiga Perguruan Tinggi Negeri (PTN) lain yang diundang dalam program ini, yaitu Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Indonesia (UI), dan Universitas Gadjah Mada (UGM). “Nantinya, akan dilakukan joint research antara NTU dengan empat perguruan tinggi tersebut,” terang Bambang, Senin (20/2/2023).
Pada hari pertama kunjungan, diadakan rapat pembukaan kunjungan riset bersama pihak manajemen NTU, salah satunya dengan Vice President Industry NTU Prof Lam Khin Yong. Selain Bambang, Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng IPU AEng dan Plt Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Dirjen Diktiristek) Prof Ir Nizam MSc DIC PhD IPU ASEAN Eng, beserta jajaran pimpinan dan peneliti ITS serta perguruan tinggi lainnya turut hadir dalam rapat tersebut.