Dijelaskan Ati,selama PSBB tahap 9 – 10 telah terjadi penurunan disiplin kesadaran masyarakat terhadap wabah Covid-19, mobilitas masyarakat juga sudah tidak terkendali, serta belum optimalnya pelaksanaan protokol kesehatan.
“Sehingga, faktor-faktor tersebut menyebabkan adanya peningkatan kasus. Intensitas skrinning Covid-19 meningkat di delapan (8) kabupaten/kota Provinsi Banten,”ujar Ati.
Dirinya berharap agar dilakukan gerakan edukasi dan inovasi melalui solidaritas bersama seluruh komponen masyarakat dalam meningkatkan kesadaran bahaya wabah Covid-19 di masyarakat, atau tidak hanya menjadi tanggung jawab bidang Kesehatan saja,”pungkasnya.(Up/Her)Editor:Nas