Jakarta Timur,transnews.co.id | Dihari kedua Latihan Kesiapsiagaan Operasi (LKO) Pengamanan Pemilu TA 2019, Kasdam Jaya/Jayakarta Brigjen TNI Suharyanto memimpin Tactical Floor Game (TFG) di Aula Ahmad Yani Makodam Jaya, Jalan Mayjen Sutoyo, Cililitan, Jakarta Timur, Selasa (19/3).
TFG merupakan kegiatan pengujian konsep Rencana Operasi (RO) kepada seluruh satuan bawah yang disimulasikan dengan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab unsur-unsur yang terlibat dengan tujuan untuk memastikan RO dapat dilaksanakan sesuai dengan yang direncanakan termasuk upaya mengatasi kendala-kendala yang ada di lapangan.
Skenario-skenario pengamanan seluruh tahapan Pemilu diperagakan dalam TGF ini, mulai dari pengamanan pada saat rapat umum atau kampanye akbar, masa tenang, distribusi logistik, pemungutan dan penghitungan suara, rekapitulasi hasil perolehan suara hingga penetapan pemenang.
Pangdam Jaya/Jayakarta, Mayjen TNI Eko Margiyono dalam sambutannya yang dibacakan Kasdam Jaya menjelaskan, kegiatan TFG diselenggarakan untuk mengetahui kesiapan Kodam Jaya dalam tugas pengamanan Pemilu pada 17 April 2019 mendatang. “Sehingga ketika penyelenggaraan Pemilu nanti, setiap personel bisa menyinkronkan dan mengintegrasikan tugasnya masing-masing,” jelasnya.
Dijelaskan juga oleh Pangdam, kegiatan ini merupakan salah satu langkah strategis untuk mewujudkan kesiapsiagaan personel, materiil, alutsista dan sarana prasarana dalam pengamanan Pemilu Tahun 2019 di wilayah teritorial Kodam Jaya.
Oleh karena itu, Pangdam menekankan agar TFG ini diikuti secara serius agar bisa memberikan konstribusi dalam pengamanan nanti. “Kegiatan ini harus dilaksanakan secara serius dan penuh kesungguhan, baik oleh pelaku maupun penyelenggara, dengan mempedomani metode, asas, teknik, prosedur dan mekanisme yang telah ditentukan, sehingga mampu memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kemampuan dan kesiapsiagaan operasional satuan di jajaran Kodam Jaya,” pungkasnya.