Kawasan Geowisata nantinya akan terbagi menjadi beberapa zona yaitu, zona anjungan pusat semburan, zona musium lumpur sidoarjo, zona green house dan autbond, zona embrio musium, zona pemanfaatan lumpur, zona sport, zona Ruang Terbuka Hijau (RTH), zona kolam tampung dan konservasi fauna, dan zona RTH perairan.
Wakil Ketua Komite II DPD RI sekaligus pimpinan rombongan Abdullah Puteh menyampaikan apresiasi kepada Kementerian PUPR yang terus berupaya melakukan penanganan infrastruktur dan sosial di daerah terdampak semburan lumpur Sidoarjo,” berharap kedepannya PPLS lebih optimal lagi dalam mengatasi dampak luapan lumpur,” ungkapnya.
Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali beserta jajaran forkopimda, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas Hendra Ahyadi.