JAKARTA, transnews.co.id || Ketua MPR RI dan Pendiri Universitas Perwira Purbalingga/Ketua Pembina Yayasan Perguruan Karya Bhakti Purbalingga Bambang Soesatyo menuturkan peningkatan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia harus terus menjadi fokus utama pemerintah dan para stakeholder lainnya.
Menurutnya, beberapa permasalahan yang saat ini masih dihadapi perguruan tinggi, antara lain lemahnya kelembagaan, rendahnya status akreditasi program studi, rendahnya mutu program studi, serta masalah hambatan pelaksanaan kebijakan dan target pendidikan yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
“Salah satu upaya peningkatan kualitas pendidikan tinggi dengan melakukan akreditasi perguruan tinggi secara berkala. Akreditasi mengajarkan kepada kita untuk selalu aktif melakukan evaluasi diri guna meningkatkan mutu pendidikan secara berkelanjutan. Evaluasi ini dimaksudkan untuk menyadarkan kita akan kekurangan-kekurangan dalam pengelolaan universitas, sehingga dapat memproyeksikan berbagai langkah perbaikan dan peningkatan kualitas pendidikan tinggi,” ujar Bamsoet saat memberikan sambutan dalam Assessment Lapangan Akreditasi Perguruan Tinggi Universitas Perwira Purbalingga (UNPERBA) Jawa Tengah secara daring dari Jakarta, Jumat (12/1/24).
Hadir dalam Assessment Lapangan Akreditasi Perguruan Tinggi Universitas Perwira Purbalingga antara lain Tim Asessor Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Made Sudarma dan Muhammad Wasiz Wildan, Anggota Pembina Yayasan Perguruan Karya Bhakti Purbalingga Widji Laksono, Ketua Pengawas Yayasan Perguruan Karya Bhakti Purbalingga Sarjono serta Rektor Universitas Perwira Purbalingga Eming Sudiana.