Lebih lanjut ditambahkannya, dari ujicoba yang dilakukan hari ini disimpulkan sudah terjalinnya koordinasi yang bagus dan lancar antara pihak KPU Sidoarjo dengan badan adhock yang menjadi jaringannya, yakni PPK maupun PPS.
“Parameternya begini, dari 364 akun yang kami daftarkan, 295 diantaranya benar-benar digunakan dalam ujicoba ini.
Sementara itu, ada kabupaten lain yang mendaftarkan 390 akun tapi yang masuk hanya 237 akun,” jelas Natsir.
Warga Buduran itu berharap, di ujicoba-ujicoba berikutnya hasil yang didapatkan akan semakin bagus.
Mengingat, semangat penggunaan SIREKAP ini adalah mendapatkan hasil penghitungan suara hasil Pilkada 2024 secara cepat dan akurat.
“Kalau proses penghitungan suara di semua kecamatan lancar. Di hari itu juga hasil akhir Pilkada Sidoarjo sudah bisa diketahui.
Tapi semuanya tetap bergantung pada proses di kecamatan lho,” pungkas Natsir.