Kilas balik, Sebelumnya pada Jumat (26/5/2023) di Lemwerder Jerman, Wakil Menteri Pertahanan M.Herindra telah menandatangani berita acara penyerahan dua unit kapal pemburu ranjau tersebut kepada TNI Angkatan Laut. Untuk selanjutnya dari Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali, menyerahkan kepada Pangkoarmada II Laksamana Muda TNI Yayan Sofiyan, untuk memperkuat Armada TNI AL, di bawah jajaran Satuan Kapal Ranjau (Satran) Koarmada II.
Dalam kesempatan tersebut, Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali juga melantik serta mengukuhkan Letkol Laut (P) Mufianto Machfud, sebagai Komandan KRI Pulau Fani-731 dan Letkol Laut (P) Slamet Ariyadi, S.E., M.Tr.Opsla., sebagai Komandan KRI Pulau Fanildo-732.
“Keberadaan kedua KRI tersebut, tidak lepas dari masih banyaknya ranjau laut peninggalan perang dunia kedua di laut Indonesia. Di samping itu, karena dinamisnya perkembangan teknologi persenjataan ranjau saat ini, kedua KRI tersebut nantinya akan dioperasikan untuk membersihkan Perairan Indonesia yang masih memiliki potensi bahaya ranjau,” ujar Kasal.