Garut, TransNews.co.id-Tim Taruna Tanggap Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Garut Jawa Barat terus mengoptimalkan pelayanan dasar untuk menangani pengungsi pasca bencana tanah longsor di Kp.Sawah Jeruk RT 02 RW 05 Dusun Talegong Desa Sukamulya.
Pantauan transnews Warga di pengungsian pasca bencana longsor yang terdapat di dua titik antara lain berlokasi di SMPN 1 Talegong dan SDN 1 Sukamulya terlihat konsumsi makanan cukup dan ketersediaan tempat tidur juga tersedia untuk kebutuhan para pengungsi di barak.
Koordinator Lapangan Tagana Triana Soffi
menjelaskan untuk persediaan logistik bagi warga pengungsi relatif aman dan mencukupi hingga beberapa hari ke depan.
“Selama ini warga yang tinggal di pengungsian pasca bencana tanah longsor masih terpenuhi untuk kebutuhan makanan sehari-hari,”ujar Triana,Senin (7/12/2020).
Triana mengungkapkan Tagana setiap hari melakukan pemantauan di lokasi pengungsian agar para pengungsi terpenuhi pelayanan dasar yakni makan sehari-hari dan pelayanan lainnya.
Dikatakan Triana, pihaknya harus menyediakan paling tidak 250 bungkus nasi setiap kali memasak. Dalam sehari, para relawan itu memasak sebanyak tiga kali untuk memenuhi kebutuhan sarapan, makan siang dan makan malam.
“Alhamdulillah kami pun dalam pelaksanaannya dibantu oleh ibu ibu yang peduli dari warga sekitar lokasi pengungsian. Kemudian Menu yang disiapkan setiap harinya bervariasi tidak monoton,”katanya.
Dalam urusan logistik, sambung Triana pihaknya menyesuaikan dengan keadaan logistik yang ada.