DEPOK, transnews.co.id –Dead End merupakan group band asal Kota Depok, Indonesia yang terbentuk sejak 2004. Saat ini, band dengan genre musik Alternative Rock ini digawangi empat personil diantaranya, Atoy (Guitar Vocal), Alfi (Bass), Tama (Guitar) dan Wajik (Drum).
Di tahun 2023 awal ini, Dead End akan meremix single andalannya pada dekade 2010 lalu yang berjudul Luka Amarah dan Air Mata.
“Luka Amarah dan Air Mata ini kita release ulang untuk mengenalkan lagi musik Dead End ke pendengar, supaya ada regenerasi ke pendengar yang sekarang,” ujar Atoy.
Lagu yang ditulis almarhum Lingga Badra Gumilang A.k.a Baba (Founder Dead end). Lagu ini bercerita tentang penyesalan seorang yang telah memutuskan hubungan dengan kekasihnya sehingga timbul amarah.
Penasaran bagaimana hasil remix lagu ini? Yuk dengerin lagu ini di semua platform digital kesayangan kalian.
![[Kiri-Kanan] Aldo Simon pada Gitar, Mochammad Fandhika pada Vokal, Pratiko Jossi pada Drum, dan Alen pada Bass](https://www.transnews.co.id/wp-content/uploads/2024/10/Kiri-Kanan-Aldo-Simon-pada-Gitar-Mochammad-Fandhika-pada-Vokal-Pratiko-Jossi-pada-Drum-dan-Alen-pada-Bass-200x112.jpg?v=1728969179 "Southguns-TN")
