SURABAYA,transnews.co.id – Menko Polhukam Tinjau Pusat Kendali Sistem Pemantauan Siber BSSN. Menindaklanjuti perintah Presiden Joko Widodo, serta menyikapi hasil rapat dengan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) dan Kepala Dadan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Senin kemarin, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto, meninjau Pusat Kendali Sistem Pemantauan Siber milik BSSN di Ragunan, Jakarta, Selasa (2/7/2024).
Disela kunjungannya, Menko Polhukam juga melaksanakan apel dengan BSSN dan Computer Security Incident Response Team (CISRT) seluruh Indonesia.
Menurutnya BSSN adalah institusi yang sangat vital dan penting sehingga memerlukan kerja sama, kerja keras, dan konsentrasi luar biasa dari seluruh pemangku kepentingan. “Saya mengingatkan kepada seluruh pihak, kita bangsa yang besar, bangsa yang memiliki sumber daya manusia yang hebat dan cerdas, terlebih di bidang IT harus kita kuasai,” kata Menko Hadi.
Pada apel yang dilaksanakan secara hybrid, Mantan Panglima TNI juga menyampaikan perhatian khusus kepada seluruh K/L serta pemerintah provinsi yang memiliki potensi kerawanan untuk dapat mengantisipasi ancaman yang mungkin terjadi.
“Pada kesempatan ini saya juga ingin langsung berinteraksi kepada seluruh CISRT di Indonesia agar saya mengetahui bagaimana kesiapan apabila menghadapi ancaman dari luar maupun dari dalam,” kata Hadi dikutip dari siaran pers Kemenko Polhukam RI.
Ia juga memilih secara acak Tim CISRT, untuk menyampaikan situasi dan kondisi keamanan siber, di antaranya Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla), Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dan BP Batam.