MALANG,transnews.co.id – Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia (Menkomdigi), Meutya Hafid, bersama Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.Med.Sc., dan Ketua Majelis Wali Amanah Universitas Brawijaya Malang, Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P. secara resmi meresmikan AI Center Universitas Brawijaya, Malang, pada Minggu (5/1/2025).
MALANG,
transnews co id – Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia (Menkomdigi), Meutya Hafid, secara resmi meresmikan AI Center Universitas Brawijaya, Malang, pada Minggu (5/1/2025).
Pusat pengembangan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) ini diharapkan dapat menjadi pendorong utama inovasi digital di berbagai sektor strategis, termasuk ketahanan pangan, kesehatan, agribisnis, logistik, dan manufaktur.
Dalam sambutannya setelah peresmian, Meutya menyampaikan apresiasi atas fasilitas luar biasa yang dimiliki oleh AI Center Universitas Brawijaya. Ia juga menekankan pentingnya pengembangan aplikasi AI yang dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Kami tentu juga akan mendorong agar output dari AI Center ini bisa luar biasa, termasuk aplikasi-aplikasi kecerdasan artifisial yang sangat membantu, misalnya di bidang ketahanan pangan. Kami berharap hasil penelitian dan inovasi yang lahir dari sini dapat memberi kontribusi besar untuk Indonesia,” kata Meutya.
AI Center Universitas Brawijaya didirikan untuk mendukung kegiatan penelitian dan pengembangan dalam bidang kecerdasan buatan yang berfokus pada penerapan AI di berbagai sektor kehidupan. Dengan fasilitas yang canggih dan tim ahli di bidangnya, pusat ini bertujuan untuk menjadi pusat unggulan dalam pengembangan teknologi AI di Indonesia.