Jakarta, transnews.co.id – PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB) secara konsisten menjaga keandalan pasokan listrik kepada masyarakat.
Komitmen tersebut dibuktikan oleh kesigapan Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Cawang dalam melakukan pemeliharaan material transmisi utama (MTU).
General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat, Jarot Setyawan, menjelaskan bahwa pemeliharaan dilakukan di Gas Insulated Switchgear (GIS) 150 kV CSW Jakarta, dengan melibatkan personel dari PT PLN (Persero) Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk (ULTG) Mampang.
“Pemeliharaan rutin dua tahunan telah kami laksanakan pada unit trafo di GIS 150 kV CSW. Dengan pemeliharaan ini, keandalan pasokan listrik kepada masyarakat tetap terjaga,” kata Jarot dalam keterangan resminya.
Jarot juga menekankan pentingnya pemeliharaan rutin. Ia menjelaskan bahwa pemeliharaan tidak hanya menjaga keandalan pasokan listrik, tetapi juga memiliki banyak manfaat lainnya.
“Pemeliharaan rutin dapat memperpanjang usia peralatan, seperti isolator, kumparan, dan minyak pendingin,” ungkap Jarot.
Dengan demikian, sambung Jarot, umur operasional trafo dapat bertahan lebih lama, yang berdampak positif terhadap kontinuitas keandalan listrik di masyarakat.
Sementara itu, Manager UPT Cawang, Rudi Wahono, memastikan bahwa trafo selalu dalam kondisi baik berkat pemeliharaan rutin yang membantu menjaga keandalan pasokan listrik.
“Hal ini penting untuk menghindari masalah yang tidak diinginkan dalam sistem kelistrikan. Kami pastikan PLN sigap dalam melakukan pemeliharaan agar keandalan listrik kepada masyarakat tetap terjaga,” pungkas Rudi.