Navigasi Pasien Kanker, Solusi Rendahnya Layanan Perawatan

Ilustrasi/Pixabay

Jakarta, Transnews.co.id – Layanan klinis pasien kanker di Indonesia masih rendah. Untuk mengatasi hal tersebut Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membangun layanan navigasi bagi pasien kanker (NAPAK).

Navigasi pasien merupakan bantuan individual yang ditawarkan kepada pasien, keluarga, dan pengasuh ketika mengatasi hambatan pada sistem perawatan kesehatan. Peran navigasi pasien ini juga dapat memfasilitasi akses yang tepat waktu terhadap perawatan kesehatan dan psikososial yang berkualitas dari pra-diagnosis sampai di setiap fase pengobatan kanker.

BACA JUGA :  Percepatan Vaksinasi, 169 Juta Dosis Vaksin Didistribusikan ke Daerah

Angka kematian akibat kanker di Indonesia diperkirakan akan terus meningkat. Studi menyebutkan bahwa sekitar 70% angka kematian akibat kanker terjadi di negara berpenghasilan menengah-rendah (low and middle income countries/LMICs).

Beberapa faktor penyebabnya seperti keterlambatan diagnosis, akses terhadap penatalaksanaan yang berkualitas dan terjangkau, sistem kesehatan yang rentan dan terfragmentasi serta faktor sosial budaya, geografis dan keuangan. Untuk mengatasi beberapa tantangan tersebut, layanan NAPAK diyakini berperan penting dalam memberikan pelayanan kanker yang paripurna.

BACA JUGA :  Menkes: 267 Juta Vaksin Covid-19 Telah Didistribusikan ke Daerah

Pada Kamis (7/4), secara virtual, Direktur Utama RS Kanker Dharmais, dr. R. Soeko Werdi Nindito D., MARS, President Director Tata Memorial Center India, Dr. R A Badwe, dan President Director PT. Roche Indonesia, Dr. Ait-Allah Mejri menandatangani MOU kerja sama pelatihan Training for Trainer (TOT) tentang pelayanan navigasi bagi pasien kanker di Indonesia.

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com

Pos terkait