Selama pelaksanaan tugas pengamanan, Pangdam menekan agar tiap personel tidak terprovokasi oleh pihak manapun karena ada pihak yang ingin mengacaukan Pemilu di seluruh Indonesia.
Pengalaman saat Pilkada DKI Jakarta yang banyak disoroti para pengamat, diharapkan Pangdam bisa menjadi pelajaran berharga sebagai bentuk pengabdian tanpa pamrih. “Jadikan tugas pengamanan ini sebagai pengabdian yang tulus kepada Bangsa dan Negara Indonesia yang kita cintai,” pungkasnya.
Usai apel, para personel menerima pengarahan dari masing-masing Dansubsatgas yaitu Danrem 051/Wijayakarta Kolonel Inf Susilo sebagai Dansubsatgas Bagian Timur, Danrem 052/Wijayakarama Kolonel Kav Agustinus Purboyo sebagai Dansubsatgas Bagian Barat dan Dandim 0501/Jakarta Pusat BS Letkol Inf Wahyu Yudhayana sebagai Dansubsatgas Bagian Pusat.
15.122 personel yang ikut pada apel gelar pasukan pengamanan ini terdiri terdiri dari, Kodam Jaya 7.454 orang dan personel BKO sebanyak 7.668 orang terdiri dari TNI AD 5.046, TNI AL 1.872 orang dan TNI AU 750 orang.
Turut hadir dalam kegiatan ini, para Asisten Kasdam Jaya, Periwira LO Kodam Jaya, para Kabalakdam dan Komandan Satuan Jajaran Kodam Jaya.
Penulis: agus