Garut, transnews.co.id-Pemerintah Desa (Pemdes) Selaawi Kecamatan Talegong Garut Jawa Barat, merilis data rumah warga yang terdampak dan terancam longsor akibat hujan yang terus menerus mengguyur wilayah Kp Urug, Dusun Panyeredan RT 8/8, Sabtu sore (24/10/2020) kemarin.
Informasi yang didapat dari Kepala Desa Selaawi, Karna usai melakukan veryfikasi lapangan dibantu Unsur Forkopimcam Talegong, Minggu Pagi (25/10/2020) menyebutkan, jumlah data rumah warga yang terdampak pergerakan tanah longsor antara lain adalah rumah milik Ono, Endut, Basri, Halimah dan rumah milik Daman,” terangnya.
Karna menambahkan dari hasil verifikasi yang dilakukan, jika nantinya akan direlokasi kerugian materi akibat pergerakan tanah longsor itu yang dibutuhkan diperkirakan mencapai 60 juta rupiah, dengan rincian sebagai berikut, rumah milik Ono membutuhkan biaya relokasi 10 juta, Endut 25 juta, Basri 10 juta, dan rumah Halimah 15 juta.
“Jadi total biaya untuk merelokasi rumah warga seluruhnya berjumlah 60 juta rupiah jika dilakukan relokasi. Selain itu ada area sawah milik Endut, Ono dan Daman seluas satu hektar kerugiannya di taksir 10 juta akibat gagal tanam,seraya menandaskan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, “pungkas Kades Karna. (Na/Yan) Editor:Nas