Ia menginginkan vaksinasi dosis dua, booster vaksin dan vaksinasi untuk anak-anak lebih ditingkatkan lagi sebagai langkah antisipasi sebelum varian Omicron masuk ke Bumi Lancang Kuning.
Ia menghimbau Bupati/walikota dapat membantu percepatan vaksinasi sebalum masuknya Omicron ke Riau. Hingga 17 Januari 2022 baru 44.091 atau 6,19 persen anak-anak di Riau mendapatkan vaksin dosis satu, dan 393 atau 0,06 persen vaksin dosis dua.
“Vaksin untuk anak-anak sasarannya masih jauh dan perlu ditingkatkan lagi, sedangkan target yang ditetapkan yakni 712.234 anak yang harus di vaksin,” ucap Syamsua.