Sidoarjo, Transnews.co.id – Pemerintah Kabupaten Sidoarjo bersama Kantor Wilayah DJBC Jatim I melakukan pemusnahan Barang Milik Negara (BMN) hasil operasi penindakan selama kurun waktu tahun 2021. Penindakan di bidang cukai tersebut, diperoleh di tiga wilayah di Jawa Timur. Antara lain dari Kabupaten Sidoarjo, Kota Sidoarjo dan Mojokerto. Diperkirakan kerugian negara dari hasil penindakan tersebut sebesar Rp.4.203.754.410. Nilai barangnya sendiri ditaksir mencapai Rp. 8.331.406.440.
Sebanyak 8.151.436 batang rokok ilegal, serta 112. 490 mili liter Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA) ilegal dan 44 cartrige vape ilegal dimusnahkan Pemkab Sidoarjo bersama Kantor Wilayah/Kanwil Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Jatim I di pendopo Delta Wibawa, Rabu, (15/12).
Pemusnahakan dilakukan Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi SH bersama Kepala Kanwil DJBC Jatim I Tri Wikanto. Jutaan batang rokok ilegal didalam drum dibakar bersama-sama.
Wabup H. Subandi mengapresiasi positif kegiatan tersebut, Hal seperti ini menurutnya hasil kerja keras bersama dalam memberantas rokok ilegal di Kabupaten Sidoarjo. Kedepan dirinya meminta sosialisasi rokok ilegal terus dilakukan agar peredaran rokok ilegal dapat berkurang, harapnya.
Wabup H. Subandi mengatakan, bahwa membuat atau mengedarkan rokok ilegal sama halnya dengan melawan hukum. Pasalnya merugikan negara dari sektor pendapatan pajak. Dikatakannya Pemkab Sidoarjo akan terus berupaya menekan peredaran rokok ilegal. Upaya tersebut tidak hanya melalui penindakan namun juga lewat sosialisasi dan edukasi.