Jakarta, TransNews.co.id-Ketua PMI Jakarta Selatan, Dadang Dasuki mengungkapkan, penerimaan Bulan Dana PMI 2020 sementara ini, masih jauh dari target. Dari target Rp 6,7 miliar, baru masuk Rp 400 juta.
Hal itu diungkapkan Dadang saat Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Administrasi Jakarta Selatan menggelar rapat evaluasi Bulan Dana PMI Tahun 2020, di ruang Pola Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan, Kamis (19/11/2020).
Rapat evaluasi dipimpin langsung oleh Ketua Bulan Dana PMI yang juga menjabat sebagai Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Isnawa Adji, didampingi Asisten Kesra Sayid Ali dan perwakilan PMI Provinsi DKI Jakarta Sibro.
Ketua Bulan Dana PMI Isnawa Adji berharap, dengan digelarnya rapat evaluasi ini penerimaan Bulan Dana PMI dapat mencapai target, sesuai dengan yang sudah ditetapkan.
Pada tahun ini,lanjutnya, cara pengumpulan Bulan Dana PMI 2020 berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini menggunakan QRcode untuk mencegah terjadinya kegiatan-kegiatan yang menyebabkan kerumunan, mengingat tahun ini dalam masa pandemi Covid-19.
“Masyarakat bisa langsung menscan (QRcode) tanpa mengadakan pertemuan, jadi artinya warga Jakarta Selatan atau siapapun boleh membantu, cukup dengan QR code ini,” ujarnya.
Kemudian Bulan Dana PMI yang terkumpul, akan dimanfaatkan untuk penanganan bencana, penanganan Covid-19, pengkaderan kepalangmerahan dan lain-lain.
“Saya mengajak seluruh warga Jakarta Selatan untuk membantu PMI Kota Jakarta Selatan mensukseskan Bulan Dana PMI 2020,”pungkasnya.(Jp) Editor:Nas