Penurunan Kasus Covid-19 di ASEAN Momentum untuk Bangkit Bersama

Presiden Joko Widodo saat menyampaikan pidatonya dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-38 yang digelar secara virtual pada Selasa, 26 Oktober 2021. Foto: BPMI Setpres/Lukas

Keberhasilan dalam bidang kesehatan, lanjut Presiden, akan membuka pintu kesuksesan di bidang perekonomian. ADB Outlook 2021 memperkirakan pertumbuhan ekonomi ASEAN di tahun 2022 sebesar 5 persen.

“Kita harus membuktikan bahwa kita bisa mencapai lebih dari itu, dengan cara disiplin bekerjasama dan melakukan langkah bersama,” ujarnya.

Ada banyak agenda bersama yang perlu dilakukan bersama. Presiden Jokowi menekankan pentingnya reaktivasi perjalanan, termasuk pariwisata, yang aman dari Covid-19, dan dipercaya oleh masyarakat global.

BACA JUGA :  PPKM Jawa-Bali Diperpanjang Lagi Hingga 20 September 2021

“Penerapan koridor perjalanan berdasar ASEAN Travel Corridor Arrangement Framework (ATCAF) perlu segera diimplementasikan dengan tertib,” ungkapnya.

Selain itu, adaptasi menuju ekonomi digital harus dipercepat di semua negara untuk menyiasati keterbatasan pergerakan manusia. Sebagai kawasan dengan pertumbuhan internet tercepat di dunia, potensi ekonomi digital ASEAN sangat besar.

“Selama pandemi, ekonomi digital tumbuh mencapai 100 miliar dolar AS di tahun 2020. Hal ini menjadi batu lompatan kemajuan ekonomi di kawasan kita dan menjadi kontribusi ASEAN untuk pemulihan ekonomi global,” tandasnya.

BACA JUGA :  Dijaga TNI-Polri, Puskesmas Puledagel Blora Layani Vaksinasi COVID-19

Turut hadir mendampingi Presiden dalam acara tersebut yaitu Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar.

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com

Pos terkait