“Peran penyuluh pertanian dapat dikatakan sebagai garda terdepan atau ujung tombak untuk meningkatkan kualitas petani saat ini,” jelas Tri sembari mengatakan jika giat Bimbingan Teknis dan Staf Lapangan IPDMIP pekan lalu, sangat penting buat para petani.
Dia mengungkapkan, penyuluh berperan sebagai perantara dan penghubung informasi untuk petani maupun dari petani. Penyuluh menyampaikan informasi dari balai pengkajian maupun peneliti ke petani dan menyampaikan aspirasi dari petani ke pembuat kebijakan.
“Kami berharap dengan adanya bimbingan teknis ini, penyuluh memahami betul terkait sistem pelaporan yang presisi dan terintegrasi,” kata dia.
Sementara Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memaparkan bahwa peran penyuluh pertanian dalam mendampingi petani sangat dibutuhkan, terutama di tengah pandemi seperti sekarang. SYL-sapaannya- menegaskan, peningkatan kompetensi dan profesionalisme dalam melaksanakan pembangunan pertanian merupakan satu keniscayaan.
“Penyuluh berperan sebagai pendidik, memberikan pengetahuan atau cara-cara baru dalam budidaya tanaman agar petani lebih terarah dalam usahataninya, meningkatkan hasil dan mengatasi kegagalan-kegagalan dalam usaha tani khususnya daerah irigasi,” beber SYL.
Menteri SYL mengingatkan tantangan saat ini luar biasa sehingga perlu disikapi dengan cara kerja yang luar biasa pula. Penyuluh sebagai pengawal dan pendamping petani dalam melakukan usaha tani seiiring dengan pelaksanaan program pemerintah baik di tingkat pusat dan daerah, dapat meningkatkan kompotensi dan profesionalismenya dalam menyampaikan informasi kepada petani.