Plt Gubernur Ajak Masyarakat Aceh di Perantauan Tumbuhkan Investasi di Aceh

TN.JAKARTA l — Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah mengajak seluruh komponen masyarakat Aceh, baik yang tinggal di Aceh maupun perantauan bekerja sama memajukan investasi. Menurutnya, Pemerintah Aceh perlu dorongan berbagai pihak agar perekonomian bisa melesat.

“Semua kita harus bergerak bersama-sama, tidak ada Superman yang bisa sejahterakan masyarakat Aceh dengan bekerja sendirian,” ujarnya saat membuka agenda Halalbihalal dan Forum Silaturahmi Aceh Meusapat, Ahad, 30 Juni 2019 di Kantor BPPA, Mess Aceh, Jalan Soeroso, Jakarta Pusat.

Plt Gubernur mengatakan, dalam lima hari mendatang, genap sudah dua tahun Irwandi Yusuf-Nova Iriansyah menjalani masa kepemimpinan. Tentu sudah banyak kebijakan dan upaya pembangunan untuk mensejahterakan perekonomian Aceh.

Namun, Plt Gubrnur tak menampik jika masih ada yang kurang atau belum mencapai target pembangunan. Di antaranya yakni target menurunkan angka kemiskinan hingga 1% setiap tahun, mengurangi pengangguran hingga menggenjot investasi.

“Tapi cita-cita itu belum tercapai karena kita masih mengandalkan dana stimulan dari APBN, APBA dan APBK, sektor swatsa dan investasi kita sama sekali belum bergerak dan tentu karenanya kita masih berada di posisi stagnan untuk rapor pemerintahan,” tutur Plt Gubernur.

Plt Gubernur menjelaskan, guna mencapai target kesejahteraan tentu tidak lepas dari potensi investasi yang harus diperluas. Namun, sampai saat ini angka investasi di Aceh belum memuaskan.

“Misalnya, pada tahun 2014 investor asing yang masuk ke Aceh lumayan banyak sekitar 51 investor, menurun di 2018 jadi 29. Ini jarang diungkap secara blak-blakan. jadi kita harus sadari betul investor yang masuk itu menurun bukan bertambah,” imbuhnya.*** (PG)

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com