Ponpes Amanatul Ummah Jadi Percontohan Pendidikan Berbasis Internasional

Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim, Hikmah Bafaqih bersama Pengasuh Ponpes Amanatul Ummah, Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim.

Prinsip yang diterapkan kepada seluruh santri di Ponpes Amanatul Ummah agar sukses dalam menimba ilmu itu ada tujuh. Pertama, bersungguh-sungguh. Kedua, makan tak boleh kenyang, Ketiga, menjaga wudlu, Keempat, menjauhi maksiat dan dosa. Kelima, membaca Al Qur’an, Keenam, sholat 5 waktu dan terakhir ketujuh, tak boleh jajan di luar pondok. “Kami juga memberdayakan masyarakat sekitar dengan mencuci pakaian para santri. Tak kurang ada 700 KK yang kami libatkan dan disediakan sabun hingga mesin cuci sehingga mereka juga dapat penghasilan,” imbuhnya.

BACA JUGA :  Vaksinasi Tahap 2 di Surabaya Capai 70 Persen

Selain membuat Internasional University, kiai yang juga Ketua Pusat Pergunu ini bercita-cita menelorkan 500 doktor (S3) dengan 4 prodi setiap tahunnya, namun baru terealisasi 125 doktor di tahun pertama. “Manajemen perkuliahan juga sudah kita atur dengan baik sehingga 6 semester sudah bisa lulus program doktoral,” pungkas KH Asep Saifuddin Chalim.(HD).

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com

Pos terkait