Presiden RI Joko Widodo : Guru Tetaplah Guru, Tidak Bisa Digantikan Oleh Mesin

” Oleh karena itu,tujuan pendidikan kita tidak lagi hanya mencetak siswa yang berpengetahuan, tetapi juga siswa yang berketerampilan, memiliki skill dan juga berkarakter,” Paparnya.

Jokowi menambahkan, Pendidikan Pancasila misalnya, tidak cukup hanya memberikan pengetahuan Pancasila kepada siswa tetapi lebih penting lagi adalah membentuk karakter dan kepribadian Pancasila kepada tiap-tiap diri siswa, tiap-tiap murid yang kita miliki,” kata Presiden Jokowi.

” Pendidikan kita juga harus mampu memberikan bekal keterampilan, bekal skill kepada siswa yang sesuai dengan kebutuhan zaman,” Tegasnya,seraya menandaskan,ketika pembangunan SDM jadi prioritas, paling utama peran guru akan semakin sentral, semakin utama dan semakin strategis.

“ Guru harus menjadi agen transformasi penguatan SDM kita, menjadi agen transformasi dalam membangun talenta-talenta anak bangsa,” tegasnya.(Nas)

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com